Jumat, 23 Mei 2014

Perbedaan Tabungan Pendidikan Dan Asuransi Pendidikan

Dikalangan masyarakat masih ada yang kurang memahami apa perbedaan tabungan pendidikan dan asurnasi pendidikan, pada dasarnya kedua konsep diatas sangat bagus yaitu dengan tujuan menabung agar pada saat jatuh tempo jenjang pendidikan dana yang telah dikumpulkan bisa digunakan untuk biaya pendidikan.

Perbedaan dari kedua konsep ini banyak sekali apabila dilihat dari berbagai sisi, disini kita akan bahas perbedaan yang mendalam dari kedua konsep perencanaan ini yaitu;

Dilihat dari segi Nilai Tabungan

Pada Tabungan Pendidikan para nasabah bank membayar sejumlah uang tabungan yang disetorkan kepada Bank dan oleh bank diberikan bunga yang bervariatif anatara 4% sampai ada yang mencapai 6% yang setara deposito. Oleh Bank dana ini akan di alokasikan kepada Treasury untuk di Bisnis kan kedalam Kredit, SBI, Obligasi, dak lain-lain dan hasil dari Bisnis ini Bank ternyata mendapatkan keuntungan sebesar 20% pertahun nya maka sesuai dengan kesepakatan awal Bank akan memberikan keuntungan dalam bentuk bunga kepada nasabah tabungan pendidikan sebesar antara 4% - 6% dan sisa nya tentu saja untuk keuntungan Bank.

Pada Asuransi Pendidikan para nasabah membayar sejumlah premi asuransi pendidikan yang di setorkan kepada perusahaan asuransi kemudian dana premi tersebut dialokasikan untuk biaya premi asuransi dan investasi, dari dana investasi yang terkumpul akan disetorkan kepada Asset Managemet Perusahaan Asuransi yang nanti nya akan di Bisnis kan kembali kepada instrument SBI, Saham, Obligasi dan lain-lain dan hasil bisnis ini apabila mendapatkan keuntungan 20% maka biasanya perusahaan asuransi akan mematok biaya pengelolaan investasi sebesar 5% dan sisa 15% nya akan dikembalikan kepada nasabah dalam bentuk Unit.

Jadi kedua nya mempunyai kekurangan dan kelemahan, apabila di bank tentu nya sudah memiliki garansi bunga fix meksipun kondisi pasar modal sedang tidak bagus, tapi pada asuransi pendidikan kondisi pasar modal sangat mempengaruhi hasil perkembangan dana investasi pendidikan. 

0 komentar: